Lapas Tembilahan Laksanakan Pemberian Bantuan Sosial untuk Keluarga WBP  

Tembilahan, Selasa, 24 Desember 2024 – Lapas Kelas IIA Tembilahan turut melaksanakan pemberian bantuan sosial kepada keluarga warga binaan pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Indonesia dan terhubung secara virtual.

 

Baca juga: Panitia Pelaksana Focus Group Discussion Enggan Memberikan Keterangan Ke Awak Media

Acara ini juga menjadi momen penting dengan dilakukannya peluncuran Koperasi Induk Pemasyarakatan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Selain itu, kegiatan panen raya hasil pembinaan kemandirian di berbagai UPT turut memeriahkan acara tersebut. Secara keseluruhan, total 15.575 paket bantuan sosial dibagikan di seluruh Indonesia dalam rangkaian kegiatan ini.

 

Baca juga: Ketua MPC PP Simalungun Adakan Sayembara 25 Juta Jika Berhasil Tangkap ASN dan Pangulu Terlibat Kampanye

Kalapas Tembilahan, Hari Winarca, menyampaikan bahwa pemberian bantuan sosial ini merupakan wujud kepedulian pemasyarakatan terhadap keluarga WBP yang membutuhkan. “Bantuan sosial ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga warga binaan, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Kami juga mendukung upaya pemasyarakatan dalam menciptakan masyarakat yang produktif melalui program kemandirian, ” ujar Kalapas.

 

Baca juga: KPK Tangkap Dan Tahan Tersangka Dugaan TPK Berupa Penerimaan Hadiah Atau Janji Oleh Penyelenggara Negara

Melalui kegiatan ini, Lapas Tembilahan berkomitmen untuk terus mendukung program Pemasyarakatan yang tidak hanya berfokus pada pembinaan WBP, tetapi juga memperhatikan aspek sosial dan kesejahteraan keluarga mereka.

 

Baca juga: Tony Rosyid: Di Dalam Tanda Tangan Presiden, Nasib Rakyat Dipertaruhkan

@kemenimipas

@agusandrianto.id

Baca juga: Pastikan Kehadiran Negara bagi Pekerja Migran, LPSK-BP2MI Tandatangani Kerja Sama

#kemenimipas

#pemasyarakatan

#ditjenpas

#RiauBedelau

.

Baca juga: Terbukti Salah, Walikota Sungaipenuh AJB Diganjar Bayar Pidana Denda Rp4 Juta

.

.